Kamis, 19 Mei 2022

KEPEMIMPINAN DALAM MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH

KEPEMIMPINAN DALAM MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH

 Manajemen Berbasis Sekolah menawarkan kepada sekolah tentang peningkatan mutu pendidkan melalui kepedulian stakehorders. Otonomi dalam pengelolaan merupakan potensi sekolah dalam mewujudkan visi, misi sekolah,   Pemberian otonomi luas dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS). Sekolah sebagai intitusi pendidikan untuk memiliki kewenangan dan kekuasaan yang luas untuk membangun program-program kurikulum dan pembelajaran sesuai dengan kondisi dan kebutuhan siswa serta tuntutan masarakat setempat. Untuk mendukung keberhasilan program-program,  kepala sekolah memiliki kekuasaan dan kewenangan untuk mencari, mengelola dan memanfaatkan berbagai sumber daya yang tersedia di masyarat dan lingkungan sekitar.

            Pemimpin pendidikan yang mennyentuh langsung pada para pelaksanaan pendidikan yaitu kepala sekolah. Kepala sekolah memiliki posisi yang sangat strategis  dan menentukan arah  kesuksesan implementasi MBS. Kepemimpinan yang baik tentunya sangat berdampak pada tercapainya tujuan terhadap pelaksanaan MBS. Ruang lingkup manajemen berbasis sekolah adalah ;

1.        Manajemen Kurikulum

2.        Manajemen Pendidikan dan tenega kependidikan (personalia)

3.        Manajemen Kesiswaan

4.        Manajemen Keuangan (Dana)

5.        Manajemen Sarana(Fasilitas)

6.        Manajemen Lingkungan

            Beberapa surat dan ayat dalam Al-Qur’an yang dapat dijadikan rujukan dan pegangan bagi  Kepala Sekolah sekalu pemimpin pendidikan di sekolah untuk melaksanakan tugasnya delam meingimplemenntasikan Manajemen Berbasis sekolah diantaranya :

1          Perintah Allah Sebagai Pemimpin

a.         ( QS.2:3) Yang artinya: “ (Ingkatlah) ketika Tuhanmu berfiman kepada malaikat: Sesungguhnya Aku menjadikan seorang khalifah dimuka bumi  “mengapa  Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau. Tuhan berfirman , Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”.

b.        (QS.16: 78)  : Yang artinya

       “Allah telah mengeluarkan kamu dari perut ibumu, sedang kamu tidak mengetahui suatu apapun dan dia adakan bagimu pendengaran, penglihatan dan hati, mudah-mudahan kamu berterima kasih kepada Nya”

c.          ( QS,3:190 ) : Yang artinya

       “ Sesungguhnya tentang kejadian-kejadian langit dan bumi dan perhatikan malam dan siang menjadi tanda-tanda (atas kekuasaan Allah) bagi orang berakal.

d.         (QS.2:208) : Yang arinya

       “Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu kedalam Islam secara keseluruhan nya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu”

2.  Pemimpin yang meliki sipat terpuji

            firman Allah dalam ( Q.S. Ali-Imran.3 :159) yang artnya “ Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku LEMAH LEMBUT terhadap mereka sekiranya kamu bersikap keras lagi barhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu MA’AFKANLAH mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka dan BERMUSYAWARATLAH dengan meraka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad , Maka BERTAWAKKALAH  kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada Nya “

 

3.    Pemimpin yang memiliki akhlak mulia 

a.    Dapat dipercaya

            firman Allah SWT ( al-Baqarah :115 ) Yang artinya “ Dan kepunyaan Allah-lah timur dan barat, maka maka kemanapun kamu menghadap di situlah (kiblat) Allah , sesungguhnya Allah maha luas ( rahmat Nya) lagi maha mengetahui” 

b     Jujur

·         (al-Maidah: 48) yang artinya “ Janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan     meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu”

·         (an-Nissa: 145 ) yang artinya “ Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi meraka”

·         (al-Jin:16) yang artinya : “ Jikalau mereka tetap berjalan di atas jalan itu (agama Islam) benar-benar kami akan memberi minuman kepada mereka air yang segar (rezeki yang banyak) “

·         (At-Taubah ; 128) yang artinya “Sesungguhnya, telah datang kepadamu seorang rosul dari kaummu sendiri berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu. Amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin”

·      At-Taubah : 129) yang artinya “Jika mereka berpaling (dari keimanan) maka katakanlah, “Cukuplah Allah bagiku ; Tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal, dan Dia adalah Tuhan yang memiliki Arasy yang agung”

·         (al-An’aam: 153) yang artiya “Ini adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia. Janganlah  kamu mengikuti jalan-jalan yang lain, karena jalan-jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa”

·         (an-nahl: 105) yang artinya “ Sesungguhnya, yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta”

·         (al-Qalam: 8-9) yang artinya “ Jangan kamu ikuti orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Allah. Mereka menginginkan supaya kamu bersikap lunak lalu mereka bersikap lunak (pula kepadamu)”

c.     Mampu memilih yang terbaik

·           (az-Zumuar: 18) yang artinya “ Yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik diantanya. Mereka itulah orang-orang yang diberi petunjuk Allah dan mereka itulah orang-orang yang berakal (ulul-albaab)”

·           (al-Maa’idah: 100) yang artinya “ Katakanlah, Tidak sama yang buruk dengan yang baik, meskipun banyaknya yang buruk itu menarik hatimu. Maka, bertawalah kepada Allah hai orang-orang yang berakal (ulul-albaab)”

d.    Menyampaikan pesan kebenaran

       (an-Nahl:125) yang arinya “ Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yng baik. Bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya , Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang sesat dari jalan-Nya dan dia lebih mengetahui sipa yang menerimu petunjuk.”

4          Solusi pemimpin dalam memecahkan maalah

a.        Surat AL Baqarah ayat (153) yang artinya “ Wahai orang –orang yang beriman mintalah pertolongan (kepada Allah) dangan sabar dan shalat” sesungguhnya Allah beserta orang-orang sabar.”

b.        Surat Al Baqarah ayat (157) Yang artinya “Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.”

c.         Suart Al –Insyiqaq ayat ( 5) yang artinya “ Dan patuh kepada Tuhan-Nya dan sudah semestinya bumi itu patuh (pada waktu itu manusia akan mengetahui akibat perbuatannya).

Surat Al- Insyiqaq ayat (6) Yang artinya “ Hai manusia, sesungguhnya kamu telah bekerja dengan sungguh-sungguh menuju Tuhan-mu, maka pasti kamu akan menemui-Nya.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di Website Imas Siti Nurjanah " Pendidikan, Kepramukaan, Materi SMP/MTS, Perangkat Pembelajaran" Kunjungi Youtube kami di Https://bit.ly/YT-ImasSN