Kamis, 19 Mei 2022

Apa Manfaat Media Pembelajaran

 Selain untuk menyajikan pesan, media mempunyai beberapa fungsi. Fungsi-fungsi tersebut antara lain:

a.         Memberi Pengetahuan tentang Tujuan Belajar

Pada permulaan pembelajaran, siswa perlu di beri tahu tentang pengetahuan yang akan diperolehnya atau keterampilan yang akan dipelajarinya.

b.        Memotivasi Siswa

Salah satu peran yang umum dari media adalah memotivasi siswa. Tanpa motivasi, sangat mungkin pembelajaran tidak menghasilkan belajar. Usaha untuk memotivasi siswa seringkali dilakukan dengan menggambarkan sejelas mungkin keadaan di masa depan, dimana siswa perlu menggunakan pengetahuan yang telah diperolehnya. Jika siswa menjadi yakin tentang relevansi pembelajaran dengan kebutuhannya di masa depan, ia akan termotivasi mengikuti pembelajaran. Media yang sesuai untuk menggambarkan masa depan adalah media yang dapat menunjukkan sesuatu yang menceritakan hal tersebut.

c.         Menyajikan Informasi

Media film dan televisi dapat digunakan untuk menyajikan informasi. Guru merencanakan kegiatan siswa, mendiagnosa masalah siswa, memberikan konseling secara individual. Ada tiga jenis variasi penyajian informasi: 1) Penyajian dasar, membawa siswa kepada pengenalan pertama terhadap materi pembelajaran, kemudian dilanjutkan dengan diskusi 2) Penyajian pelengkap, setelah penyajian dasar dilakukan oleh guru kelas, media digunakan untuk membawa sumber-sumber tambahan kedalam kelas. 3) Penyajian pengayaan, merupakan informasi yang bukan merupakan bagian dari tujuan pembelajaran, digunakan karena memiliki nilai motivasi dan dapat mencapai perubahan sikap dalam diri siswa.

d.        Merangsang Diskusi

Kegunaan media untuk merangsang diskusi seringkali disebut sebagai papan loncat, diambil dari bentuk penyajian yang relatif singkat kepada sekelompok siswa dan dilanjutkan diskusi. Penyajian dibiarkan terbuka, tidak ada penarikan kesimpulan atau pemecahan masalah. Kesimpulan atau jawaban diharapkan dapat merangsang pemikiran, membuka masalah, menyajikan latar belakang informasi dan memberikan fokus diskusi.

e.         Mengarahkan kegiatan siswa.

Pengarahan kegiatan merupakan penerapan dari metode pembelajaran yang disebut metode kinerja atau metode penerapan. Media dapat digunakan secara singkat atau sebentar-sebentar untuk mengajak siswa mulai dan berhenti, melakukan kegiatan langkah demi langkah (step-by-step). Penyajian bervariasi mulai dari pembelajaran sederhana untuk kegiatan siswa, seperti tugas pekerjaan rumah sampai pengarahan langkah demi langkah untuk percobaan (melakukan praktek)

f.          Menguatkan belajar

Penguatan sering kali disamakan dengan motivasi, atau digolongkan dalam motivasi. Penguatan adalah kepuasan yang dihasilkan dari belajar, dimana cendrung meningkatkan siswa merespon dengan tingkah laku yang diharapkan, setelah diberikan stimulus. Penguatan paling efektif diberikan beberapa saat setelah respon diberikan.

Media yang telah dikemukakan diatas dapat memberikan konstribusi untuk penggunaan media dalam pembelajaran, yang lebih penting adalah bagaimana proses pembelajaran yang diberikan dapat memberikan pengalaman yang berarti bagi siwa.

Pemanfaatan media dalam proses belajar mengajar mempunyai nilai-nilai praktis sebagai berikut:

a.         Media dapat mengatasi berbagai keterbatasan pengalaman yang dimiliki siswa atau mahasiswa.

b.        Media dapat mengatasi ruang kelas, seperti: objek yang terlalu cepat atau terlalu terlambat

c.         Media memungkinkan adanya interaksi langsung antara siswa dengan lingkungan. Gejala fisik dan sosial dapat diajak berkomunikasi dengannya.

d.        Media menghasilkan keseragaman pengamatan. Pengamatan yang dilakukan siswa dapat secara bersama-sama diarahkan kepada hal-hal yang dianggap penting sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

e.         Media dapat menanamkan konsep dasar yang benar, konkrit dan realitis. Penggunan media seperti: gambar, film, model, grafik dan lainnya dapat memberikan konsep dasar yang benar.

f.          Media dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru. Dengan menggunakan media, horison pengalaman anak semakin luas, presepsi semakin tajam, dan konsep-konsep dengan sendirinya semakin lengkap, sehingga keinginan dan minat baru untuk belajar selalu timbul.

g.        Media dapat membangkitkan motivasi dan merangsang siswa untuk belajar. Pemasangan gambar di papan buletin, pemutaran film dan mendengarkan program audio dapat menimbulkan rangsangan tertentu kearah keinginan untuk belajar.

h.        Media dapat memberikan pengalaman yang integral dari suatu yang konkrit sampai kepada abstrak.

Sebuah film tentang suatu benda atau kejadian yang tidak dapat dilihat secara langsung oleh siswa akan dapat gambaran yang konkrit tentang wujud, ukuran dan lokasi. Disamping itu dapat pula mengarahkan kepada generalisasi tentang arti kepercayaan suatu kebudayaan dan sebagainya.

Sebagai mediator guru hendaknya memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media pembelajaran, karena media pembelajaran merupakan alat komunikasi guna lebih mengefektifkan proses belajar mengajar. Dengan demikian jelaslah bahwa media pembelajaran merupakan bagian integral demi berhasilnya proses pendidikan dan pengajaran di sekolah. Guru tidak cukup hanya memiliki pengetahuan tentang media pembelajaran, tetapi juga harus memiliki ketrampilan menggunakan serta mengusahakan media itu dengan baik. Untuk itu guru perlu mengalami latihan-latihan praktek secara kontinu dan sistematis. Memilih dan menggunakan media pembelajaran harus sesuai dengan tujuan, materi, metode, evaluasi dan kemampuan siswa. Menurut Oemar Hamlik dalam memanfatkan media pembelajaran hendaknya guru memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media, yang meliputi:

a.         Berbagai jenis dan karakteristik media pembelajaran.

b.        Nilai dan manfaat media pembelajaran.

c.         Hubungan antara metode mengajar dan media.

d.        Memilih dan menggunakan media yang tepat.

e.         Melakukan inovasi terhadap media pembelajaran.

Dari uraian diatas bahwa guru disini dituntut harus menggunakan dan mengembangkan media pembelajaran, khususya Media yang sering digunakan dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan sosial yang dapat berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa dan dapat meningkatkan mutu pembelajaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di Website Imas Siti Nurjanah " Pendidikan, Kepramukaan, Materi SMP/MTS, Perangkat Pembelajaran" Kunjungi Youtube kami di Https://bit.ly/YT-ImasSN