Selain untuk menyajikan pesan, media mempunyai beberapa fungsi. Fungsi-fungsi tersebut antara lain:
a.
Memberi Pengetahuan
tentang Tujuan Belajar
Pada
permulaan pembelajaran, siswa perlu di beri tahu tentang pengetahuan yang akan
diperolehnya atau keterampilan yang akan dipelajarinya.
b.
Memotivasi Siswa
Salah
satu peran yang umum dari media adalah memotivasi siswa. Tanpa motivasi, sangat
mungkin pembelajaran tidak menghasilkan belajar. Usaha untuk memotivasi siswa
seringkali dilakukan dengan menggambarkan sejelas mungkin keadaan di masa
depan, dimana siswa perlu menggunakan pengetahuan yang telah diperolehnya. Jika
siswa menjadi yakin tentang relevansi pembelajaran dengan kebutuhannya di masa
depan, ia akan termotivasi mengikuti pembelajaran. Media yang sesuai untuk
menggambarkan masa depan adalah media yang dapat menunjukkan sesuatu yang
menceritakan hal tersebut.
c.
Menyajikan Informasi
Media
film dan televisi dapat digunakan untuk menyajikan informasi. Guru merencanakan
kegiatan siswa, mendiagnosa masalah siswa, memberikan konseling secara
individual. Ada tiga jenis variasi penyajian informasi: 1) Penyajian dasar,
membawa siswa kepada pengenalan pertama terhadap materi pembelajaran, kemudian
dilanjutkan dengan diskusi 2) Penyajian pelengkap, setelah penyajian dasar
dilakukan oleh guru kelas, media digunakan untuk membawa sumber-sumber tambahan
kedalam kelas. 3) Penyajian pengayaan, merupakan informasi yang bukan merupakan
bagian dari tujuan pembelajaran, digunakan karena memiliki nilai motivasi dan
dapat mencapai perubahan sikap dalam diri siswa.
d.
Merangsang Diskusi
Kegunaan
media untuk merangsang diskusi seringkali disebut sebagai papan loncat, diambil
dari bentuk penyajian yang relatif singkat kepada sekelompok siswa dan
dilanjutkan diskusi. Penyajian dibiarkan terbuka, tidak ada penarikan
kesimpulan atau pemecahan masalah. Kesimpulan atau jawaban diharapkan dapat
merangsang pemikiran, membuka masalah, menyajikan latar belakang informasi dan
memberikan fokus diskusi.
e.
Mengarahkan kegiatan
siswa.
Pengarahan
kegiatan merupakan penerapan dari metode pembelajaran yang disebut metode kinerja
atau metode penerapan. Media dapat digunakan secara singkat atau
sebentar-sebentar untuk mengajak siswa mulai dan berhenti, melakukan kegiatan
langkah demi langkah (step-by-step). Penyajian bervariasi mulai dari
pembelajaran sederhana untuk kegiatan siswa, seperti tugas pekerjaan rumah
sampai pengarahan langkah demi langkah untuk percobaan (melakukan praktek)
f.
Menguatkan belajar
Penguatan
sering kali disamakan dengan motivasi, atau digolongkan dalam motivasi.
Penguatan adalah kepuasan yang dihasilkan dari belajar, dimana cendrung
meningkatkan siswa merespon dengan tingkah laku yang diharapkan, setelah
diberikan stimulus. Penguatan paling efektif diberikan beberapa saat setelah
respon diberikan.
Media
yang telah dikemukakan diatas dapat memberikan konstribusi untuk penggunaan
media dalam pembelajaran, yang lebih penting adalah bagaimana proses
pembelajaran yang diberikan dapat memberikan pengalaman yang berarti bagi siwa.
Pemanfaatan
media dalam proses belajar mengajar mempunyai nilai-nilai praktis sebagai
berikut:
a.
Media dapat mengatasi
berbagai keterbatasan pengalaman yang dimiliki siswa atau mahasiswa.
b.
Media dapat mengatasi
ruang kelas, seperti: objek yang terlalu cepat atau terlalu terlambat
c.
Media memungkinkan adanya
interaksi langsung antara siswa dengan lingkungan. Gejala fisik dan sosial
dapat diajak berkomunikasi dengannya.
d.
Media menghasilkan
keseragaman pengamatan. Pengamatan yang dilakukan siswa dapat secara
bersama-sama diarahkan kepada hal-hal yang dianggap penting sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai.
e.
Media dapat menanamkan
konsep dasar yang benar, konkrit dan realitis. Penggunan media seperti: gambar,
film, model, grafik dan lainnya dapat memberikan konsep dasar yang benar.
f.
Media dapat membangkitkan
keinginan dan minat yang baru. Dengan menggunakan media, horison pengalaman
anak semakin luas, presepsi semakin tajam, dan konsep-konsep dengan sendirinya
semakin lengkap, sehingga keinginan dan minat baru untuk belajar selalu timbul.
g.
Media dapat membangkitkan
motivasi dan merangsang siswa untuk belajar. Pemasangan gambar di papan
buletin, pemutaran film dan mendengarkan program audio dapat menimbulkan
rangsangan tertentu kearah keinginan untuk belajar.
h.
Media dapat memberikan
pengalaman yang integral dari suatu yang konkrit sampai kepada abstrak.
Sebuah
film tentang suatu benda atau kejadian yang tidak dapat dilihat secara langsung
oleh siswa akan dapat gambaran yang konkrit tentang wujud, ukuran dan lokasi.
Disamping itu dapat pula mengarahkan kepada generalisasi tentang arti
kepercayaan suatu kebudayaan dan sebagainya.
Sebagai
mediator guru hendaknya memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang
media pembelajaran, karena media pembelajaran merupakan alat komunikasi guna
lebih mengefektifkan proses belajar mengajar. Dengan demikian jelaslah bahwa
media pembelajaran merupakan bagian integral demi berhasilnya proses pendidikan
dan pengajaran di sekolah. Guru tidak cukup hanya memiliki pengetahuan tentang
media pembelajaran, tetapi juga harus memiliki ketrampilan menggunakan serta mengusahakan
media itu dengan baik. Untuk itu guru perlu mengalami latihan-latihan praktek
secara kontinu dan sistematis. Memilih dan menggunakan media pembelajaran harus
sesuai dengan tujuan, materi, metode, evaluasi dan kemampuan siswa. Menurut
Oemar Hamlik dalam memanfatkan media pembelajaran hendaknya guru memiliki
pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media, yang meliputi:
a.
Berbagai jenis dan
karakteristik media pembelajaran.
b.
Nilai dan manfaat media
pembelajaran.
c.
Hubungan antara metode
mengajar dan media.
d.
Memilih dan menggunakan
media yang tepat.
e.
Melakukan inovasi
terhadap media pembelajaran.
Dari
uraian diatas bahwa guru disini dituntut harus menggunakan dan mengembangkan
media pembelajaran, khususya Media yang sering digunakan dalam Pembelajaran Ilmu
Pengetahuan sosial yang dapat berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa dan
dapat meningkatkan mutu pembelajaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar